Posts

Showing posts with the label kasus

Korupsi BKP Ponorogo senilai Rp. 4,3 M dibongkar lagi

Image
Setelah mantan Dirut BKP Budi Satrio divonis 1 tahun 6 bulan Badan Kredit Pasar Ponorogo galau, korupsi Rp. 4,3 M dibongkar lagi KPK LENSAINDONESIA.COM: Bola panas kasus Badan Kredit Pasar (PD BKP) Ponorogo yang merupakan perusahaan daerah, menggelinding lagi. Kasus dugaan korupsi ini sempat mengendap hampir setahun, namun kini menggeliat bak bola salju. Beberapa LSM terus mendesak. “Sudah ada target tersangka sementara satu dulu. Kelihatannya banyak, nanti, belum ditetapkan, tapi target sudah ada,” kata Kapolres Ponorogo AKBP Iwan Kurniawan. Desakan penuntasan kasus dugaan korupsi Badan Kredit Pasar oleh sejumlah LSM membuahkan hasil dengan bergulirnya kembali kasus yang merugikan keuangan negara sebesar Rp. 4,3 milliar tersebut. Kasus yang semula hanya memenjarakan mantan Dirut BKP Budi Satrio, dengan vonis 1 tahun 6 bulan, kini mengarah ke calon tersangka lain. Tersangka berasal dari debitur ini, sudah berada di tangan polisi. Suparno SH saat dikonfirmasi terkait kasu...

PRESTASI KAPOLRES PONOROGO SELAMA TAHUN 2013

Image
Kapolres Ponorogo Iwan Kurniawan Ponorogo - Selain memiliki terobosan inovasi kreatif yang mampu menyatukan semua lapisan elemen masyarakat Ponorogo, AKBP Iwan Kurniawan selaku Kapolres Ponorogo juga memiliki prestasi dalam bidang penegakkan hukum yang juga mendapatkan apresiasi dari masyarakat Ponorogo diantaranya : a. Mengungkap Kasus Pembunuhan Rizta Fransiska RF adalah seorang siswi berusia 17 Tahun yang tercatat masih duduk di kelas XII SMK Negeri di Ponorogo yang ditemukan tewas tergeletak dengan penuh luka tusuk ditubuhnya. Mayat RF ditemukan tergeletak di parit yang terletak di Jalan Raya Ponorogo Solo pada 12 Juli 2013. Rizta tewas dengan kondis hamil 7 (tujuh) bulan. Butuh waktu 15 (lima belas) hari untuk mengungkap siapa tersangka pembunuhan keji tersebut. Pada tanggal 29 Juli 2013 Penyidik berhasil menangkap pelaku tunggal yang kemudian ditetapkan sebagai tersangka bernama DYP berusia 17 Tahun beralamat di Desa Glonggong Kecamatan Dolopo Madiun. Tersangka diketahui s...

Kecewa, Pasien Jamkesmas RSUD Merasa Ditelantarkan

Kabupaten Ponorogo-Pelayanan RSUD Dr. Hardjono Kabupaten Ponorogo kembali dikeluhkan pasien dari keluaraga miskin yang menggunakan kartu Jamkesmas. Sebagaimana di tuturkan pasangan suami istri Sarmin Saputro dan Tukinem warga Desa Nglurup Kecamatan Sampung, Ponorogo Kemarin (20/1), dimana Jabang Nugroho putranya yang baru berumur satu tahun yang dirawat di RSUD dikarenakan mengalami patah tulang pada tungkai atas (paha) kaki kanannya, bukanya tambah baik namun justru karena pelayanan yang terkesan asal-asalan, kondisi kakinya bukan bertambah baik malah semakin parah. “Padahal persyaratan Jamkesmasnya sudah saya lengkapi,namun hanya disemayani saja sama pak doktenya, tidak segera ditolong nanti-nanti saja terus.saat rongent ke dua itu sebenarnya sudah baik dan saya mita digips tapi disemayani terus nanti saja katanya pak dokter!. Juga itu waktu di iringkan perawat tulangnya malah patah lagi.saat saya tanya malah dijawab ketus bahwa dokter lebih tau apa yang harus dilakukan!. Karena k...

Tahun 2012 ungkap lebih banyak kasus korupsi

Image
POLRES PONOROGO Ponorogo : Pelaku tindak pidana korupsi di Ponorogo nampaknya harus siap-siap berhadapan dengan aparat penegak hukum. Pasalnya, ditahun 2012, jajaran korp Bhayangkara tersebut menargetkan lebih banyak lagi mengungkap kejahatan kera putih itu (white collar crime). Bahkan, tak tanggung-tanggung target telah dicanangkan untuk mengungkap kejahatan yang merugikan negara. Hingga pelakuknya dijerat dengan hukum yang berlaku. Kapolres Ponorogo, AKBP Yuda Gustawan mengatakan, ditahun 2012 jajarannya melakukan berbagai upaya-upaya secara maksiamal untuk memberantas berbagai kejahatan di Ponorogo. Salah satunya meningkatkan ungkap kasus tindak pidana korupsi. “Targetnya mengungkap empat kasus korupsi ditahun 2012,” tandasnya, Selasa (3/1)).

Gara-gara Lahan, Warga Dua Desa Bersitegang

Image
Muhamad Junaidi - Ketua PMII Ponorogo KABUPATEN PONOROGO – Warga Dusun Semenok, Desa/Kecamatan Ngebel, sempat akan berbenturan dengan warga Desa Grogung, juga di Kecamatan Ngebel. Gara-garanya adalah ulah Kepala Desa Ngrogung Bambang yang dituding arogan. Rencana musyawarah antara dua kubu yang bersitegang, yang difasilitasi oleh Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Cabang Ponorogo juga masih tertunda. Ketua PMII Cabang Kabupaten Ponorogo Muhamad Junaidi mengatakan, mediasi itu tertunda lantaran Kades Ngrogung belum dapat hadir pada pertemuan yang sedianya diadakan Sabtu (24/12) sore kemarin.

Buntut Desakan Mundur Supriyanto

Image
[ Rabu, 26 Agustus 2009 ] Koordinator PAC Diteror Buntut Desakan Mundur Supriyanto PONOROGO - Desakan mundur Ketua DPC PDIP Ponorogo Supriyanto berbuntut. Muhammad Yani, koordinator Forum 14 PAC (Pimpinan Anak Cabang) yang menggalang dukungan mundur mengaku banyak menerima tekanan dan ancaman. Teror verbal itu dilakukan orang tak dikenal melalui telepon seluler. Baik melalui telepon langsung maupun via short message service (SMS). ''Sebelum berita desakan mundur mencuat, ancaman itu sudah masuk,'' terang Yani kemarin (25/8). Menurut dia, teror itu menggunakan nomor asing. Intinya mereka mengancam akan menuntut balik Yani. ''Ada yang telepon secara langsung akan melaporkan ke Polda Jatim,'' katanya. Meski mendapat tekanan, Yani mengaku tak gentar. Justru pihaknya lebih intensif merapatkan barisan menggalang kekuatan di internal partai, khususnya di tingkat PAC. ' 'Apa pun jadinya, kami 14 PAC tetap kompak menuntut ketua DPC sekarang...