Posts

Showing posts with the label Kota Reyog

Apakah reyog masih menjadi roh Ponorogo?

Image
Salah satu komunitas reyog Ponorogo di Australia (Singo Sardjono) Pertanyaan ini tiba-tiba muncul setelah beberapa hari menemani teman-teman sineas Ponorogo saat workshop sinematografi dalam rangka Festival Film Ponorogo (FEFO) 2014. Banyak sekali ide dari teman-teman sineas (mungkin lebih tepatnya calon ya hehehe) yang menyentil ‘keangkuhan’ reyog sebagai identitas Ponorogo. Saya sengaja memakai kata ‘keangkuhan’ karena satu hal, reyog hanya nempel seperti slogan dan tidak sadar sedang ditinggalkan oleh masyarakatnya. Ini satu ‘tuduhan’ serius yang harus dibuktikan dan sayangnya saya hanya bisa menuduh. Tuduhan ini saya lontarkan karena sampai saat ini saya tidak bisa menjawab beberapa pertanyaan seperti : Apakah perempuan boleh jadi bujang ganong? Apakah perempuan berjilbab boleh menjadi jathil? Apakah reyog harus memakai ritual? Apakah boleh reyog tanpa jathil? Dan apakah-apakah lain yang membuat anak-anak muda seperti enggan menyentuh reyog. Dan sangat bisa dimakl

Kampoeng Ponorogo 2013 - Surakarta

SOLO — Keluarga Mahasiswa Kota Reog di Surakarta (Gamaresa) kembali menggelar pertunjukan seni dan budaya Ponorogo di Plaza Sriwedari, Solo, Sabtu (21/12/2013). Acara tahunan bertajuk Kampoeng Ponorogo 2013 ini mengusung tema Warisan Budaya Nusantara Wahana Pemersatu Bangsa. Sejumlah pertunjukan seni dan budaya asal Ponorogo bakal mengisi kegiatan tersebut. Rangkaian acara ini diawali dengan bazar aneka produk dan festival kuliner asal Ponorogo pada Sabtu siang. Kemudian, pada Sabtu malam akan digelar pertunjukan seni dan budaya Ponorogo, antara lain reog, tari tradisional, musik etnik perkusi, dan pencak silat. Penanggung jawab Kampoeng Ponorogo 2013, Bayu Wiratmojo, mengatakan event kali ini adalah acara kelima yang digelar pihaknya. Berbeda pada event sebelumnya, kali ini Gamaresa bakal menampilkan kreasi kesenian baru di samping kesenian tradisional reguler. “Tahun ini kami dari komunitas Gamaresa mulai menampilkan tari kreasi baru berjudul Aswanda dan ada pula Tari Merak.

[photo] Pesta Blogger Sharing Online Lan Offline (solo)

Image
Sebenarnya saya merasa terlambat dalam menyampaikan informasi SOLO (Sharing Online Lan Offline) . Dokumentasi ini sebagai wujud rasa terima kasih kami ( netter Ponorogo ) untuk Komunitas Blogger Bengawan , karena sajian acara kemarin cukup membuat saya berkesan. (terlebih saat menyusuri sungai Bengawan Solo). .

Ribuan Anak di Peringatan HAN

Image
[ Minggu, 14 Juni 2009 ] PONOROGO - Hari Anak Nasional (HAN) masih akan diperingati 23 Juli mendatang. Namun, gaungnya sejak kemarin (13/6) sudah terasa. Tidak kurang 1.500 anak-anak turut serta dalam pembukaan peringatan HAN di Pendopo Agung. Berbagai perlombaan diselenggarakan untuk memeriahkan momen kali pertama yang digelar Kota Reyog ini. Dari bernyanyi lagu anak, melukis, pidato dan mendongeng. Bahkan, juga diadakan perlombaan yang mengasah kreatifitas anak. Seperti pembuatan APE (Alat Permainan Edukatif) dan menciptakan dolanan tradisional. Dalam pembukaan peringatan HAN itu, diawali dengan parade drum band dari berbagai taman kanak-kanak (TK). Penampilan dan dandanan yang dikenakan cukup mencuri perhatian. Tidak jarang mayoret menyelinggi dengan atraksi-atraksi kecil. Setelah parade itu, barulah pelepasan balon ke udara oleh Bupati Muhadi Suyono beserta jajaran lingkup pemkab. Dalam sambutannya, orang nomor satu di lingkup pemkab tersebut mengatakan peringatan HAN ini seb