Tembang Macapat di Rumah Dinas Bupati Ponorogo
Suara tetembangan mengalun ditengah sepi dan dinginnya malam, maklum jam sudah menujukan jam 23:15. Tetembangan tersebut halus nadanya lembut tanpa sentakan, suaranya merdu dan sesekali mirip paduan sauara, sayup-sayupnya mirip tembang cokek-an tembang pesisiran hanya saja kali ini lembut melebihi lembutnya tembang keroncong. ( Ponorogo, 1 Agustus 2015 ) Diiringi suara gamelan mirip gamelan jawa, namun bila dicermati gamelan tersebut juga lebih halus tanpa kleningan, mirip suara kotekan bambu ketika menjelang sahur, namun lagi-lagi halus dan berirama pelan mirip kecapi. Suara tersebut berasal dari Pringgitan, rumah dinas bupati Ponorogo , tepatnya pada ruang pertemuan yang terbuka dihalaman belakang. Tampak puluhan orang (mungkin sekitar 80-an orang) yang rata-rata berusia diatas 60 tahun, mereka berpakain adat Ponoragan lengkap dengan blangkon atau ikat kepala, sementara ada yang berbaju puih baju koko, Bupati dan kepala dinas pariwisata. Acara santai namun khidma