Posts

Showing posts with the label kuliner ponorogo

Semerbak Tempo Doeloe, Berburu Sate Setono, Pecel Tumpuk dan Sego Tahu di Kota Lama Ponorogo

Image
Sate Ayam dan Sego Tahu, kuliner khas yang hanya bisa kita dapatkan di daerah ini, sebenaranya di Ponorogo merupakan sentra sate ayam, namun sate ayam di daerah Kota Lama ini mempunyai ciri khas, dimana ayam direbus dulu sebelum di sunduk menjadi sate, sambal kacang dan bumbunya juga beda dengan sate di daerah Ponorogo kota, dan ke khasan ini diikuti oleh pedagang-pedagan sate di pinggiran dan desa-desa di Ponorogo, sate ini biasa jualannya dipikul sambil teriak "Teeeeee................ sate....................." Namun begitu juga banyak pedagang sate yang mangkal di sekitaran kota lama, diantaranya di komplek pasar Pon dan di utara, timur, selatan, dan barat pasar Pon. Sego tahu, nasi tahu yang khas nasi atau lonthong yang di kasih tahu goreng yang dikopyok dengan telur, sambal atau bumbunya kacang peda dan diberi kecap manis dan acar. Dan nasi tahu ini bisa kita dapatkan di selatan perempatan dan barat perempatan. Ada juga pecel tumpuk dan soto santan khas

Serabi Kuah Asal Ponorogo

Image
Setiap daerah mempunyai ciri khas tersendiri, walaupun namanya sama-sama serabi, dan cara pembuatannya sama, tapi cita rasa yang tercipta berda-beda disetiap daerah. Berikut ini saya ceritakan tentang serabi kuah asal Ponorogo , Jawa Timur. Mbah Tini salah satu penjual serabi kuah di Ponorogo   "Yah menten kok pun telas mbah?" tanya saya karena mbah Tini sudah mengoreti dan mengiringkan panci wadah adonan tepung beras dan santan langsung ke kereweng tanahnya. "Nggih mas... la sampeyan pun kawanen, la wong lare sekolah pun sami bidal pra nggih pun meh jam 7...." jawab mbah Tini sambil membolak mbalik srabi di kerewengnya. "Milai kapan sadeyan teng pojokan prapatan niki mbah?" tanya saya. "Kulo sadeyan awit tahun 70-an bar gestok...., jane teng yogo ken leren leh sadeyan, tapi gek yo nyapo yen nganggur nek omah, kadung kulino tangi esuk, malah ora kepenak mas..." jawab mbah Tini. Setangkap serabi terdiri 2 keping, tampak

Ponorogo dan Angkringan

Image
Pawargo.com - Menikmati suasana sore hari dengan secangkir minuman hangat, sambil menyaksikan lalu lalang kendaraan merupakan aktivitas menarik buat warga Ponorogo, khususnya " cah enom " (pemuda). Hal ini dapat anda lihat di Kota Ponorogo. Bila senja mulai tiba, ratusan cah enom Ponorogo mulai mempersiapkan diri untuk menyambut Jalan-jalan Sore (JJS) . Mereka biasanya keliling kota, nongkrong di sudut keramaian, ngangkring, dsb. Apalagi sekarang sudah banyak tersedia warung kopi pinggir jalan atau bahasa ngetrendnya ANGKRINGAN. Hampir disetiap sudut keramaian sudah dipenuhi dengan para pedagang yang menjajakan makanan dan minuman tradisional ini. Dengan bermodalkan sebuah gerobak, 3 tempat duduk kayu panjang dan beberapa tikar, sebuah ANGKRINGAN dapat anda kelola dengan hasil yang menggiurkan. Kenapa saya katakan menggiurkan??? Mari kita pelajari bersama...

Bisnis Dawet Jabung Ponorogo

Image
Menyeruput manis laba Dawet Ponorogo Menakar tawaran kemitraan Dawet Jabung Ponorog o Cap Gentong Oleh: Herry Prasetyo Ponorogo , selain beken sebagai Kota Reog, juga terkenal dengan produk minuman dawet. Dawet Ponorogo memang enak dan memiliki citarasa yang khas. Tak heran, peminat minuman bersantan dengan campuran gula aren ini tak cuma seputar Ponorogo , tapi juga berasal dari berbagai daerah. Inilah yang membuat Dawet Jabung Ponorogo Cap Gentong (Dawet Cap Gentong) berani merambah pasar luar Ponorogo.

Menikmati suasana pasar malam Ponorogo

Image
Pasar malam adalah sebuah tradisi khas warga Ponorogo setiap tahun. Banyak warga Ponorogo yang berasal dari pelosok kota, berbondong-bondong memenuhi lokasi acara. Bertempat di lapangan alun-alun Ponorogo , suasana lalu-lintas penuh sesak dengan kendaraan roda dua maupun empat. Belum lagi ditambah kemacetan mudik ramadhan.... wah pasti harus bersabar. Tapi kali ini kami tidak ingin membahas tentang kemacetan atau lalu lintas tersebut, ada yang lebih menarik lagi bila kita memasuki Pasar Malam Ponorogo ini. hmm, ada apa yak didalam???? mari masuk dulu.... :D berikut photo-photonya. *) Dokumentasi by pardicukup@ponorogozone.com

SATE IKAN PONOROGO

Image
SATENYA BUAT KENYANG, BUKUNYA BIKIN PINTAR Warung Makan Sate Ikan Ponorogo di Jalan Tempuling Nomor 130 Medan Selama ini makanan enak kerap menjadi momok bagi penderita kolesterol, diabetes, asam urat dan penyakit-penyakit lain yang 'mengharamkan' penderitanya mengonsumsi daging-dagingan, lemak dan makanan berkalori lainnya. Jarang sekali ditemukan kuliner lezat yang dapat dinikmati para penikmatnya tanpa perlu takut kolesterol akan naik, gula darah meningkat ataupun asam urat kambuh. Ups…tunggu dulu, itu mungkin dulu. Pasalnya, sekali-kali coba deh menu satu ini. Sate Ikan Ponorogo , begitulah sebutannya. Menikmati lezatnya daging, bukan jadi pantangan lagi. Nggak percaya? Resto yang terletak di Jalan Tempuling Nomor 130 Medan menyajikan menu yang cukup baik bagi kesehatan. Harum bakaran ikan sontak menyeruak tatkala tusuk sate ikan dengan beberapa potong lontong montok, taburan bawang goreng dan remasan kerupuk plus luberan bumbu kacang langsung menggugah selera. Sajia

Dawet Jabung oh Dawet Jabung.......

Image
Kali ini Kami akan memberikan suasana berbeda kepada Warga Ponorogo di manapun berada. Mungkin Indonesia sedang di sibukkan dengan Pemilu Legislatif , sekarang di Pawargo sedang mengulas kuliner khas KOTA PONOROGO yaitu DAWET JABUNG . Ya, Dawet Jabung di Ponorogo sudah tidak asing lagi. Minuman dengan mangkok kecil ini sangat di gemari oleh masyarakat Ponorogo. Bahkan kemarin, saat saya mengunjungi salah satu counter Dawet Jabung di sebelah selatan perempatan Jabung ini, bertemu dengan warga Ponorogo yang baru pulang dari Samarinda , Kalimantan Timur . Rasanya ada yang kurang bila pulang ke Ponorogo tanpa mencicipi minuman ini. Cukup merogoh kocek Rp. 1000,00 anda sudah dapat menikmati segernya dawet ini. Berikut dokumentasinya.