Posts

Showing posts with the label budaya nasional

Pakai Kostum Khas Pedagang Pasar Songgolangit Mengikuti Upacara HUT RI ke-70

Image
Unik. Pedagang Pasar Songgo Langit memakai Kostum khas ponorogo dalam upacara peringatan HUT RI ke-70 PONOROGO :  Ratusan pedagang pedagang Pasar Songgolangit Ponorogo menggelar upacara memperingati HUT Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke 70 di halaman parkir pasar Songgolangit Selatan(pasar lanang). Sebelum digelarnya upacara, diawali dengan prosesi dengan membuang sesaji ke empat penjuru berlangsungnya upacara. Dalam upacara tersebut semua peserta sampai pada petugas upacara mengenakan pakaian khas Ponorogoan, yang juga diikuti dengan penampilan group Reyog Ponorogo . “Ini istimewa buat para pedagang pasar Songgolangit, ini tetap semangat dan optimis banget,” ucap Irianto, Ketua Paguyuban Pedagang Pasar Songgolangit, Senin (17/8/2015). Dengan mengenakan pakaian ala Ponoragan, Irianto berharap ingin menunjukan bahwa dengan semangat Ponorogo dan para waroknya bisa memberikan penyemangat bagi para pedagang. Iriyanto yang juga menjadi inspektur upacara dalam pe

Peringatan Hari Pariwisata Dunia / Nasional di Kabupaten Ponorogo tahun 2009.

Image
Ponorogozone.com (04/11) - Dalam rangka memperingati/sosialisasi Hari Pariwisata Dunia/Nasional , pada tanggal 27 September 2009, Pemerintah Kabupaten Ponorog o melalui Dinas Budaya, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (BUPPARPORA) akan menggelar Ruwatan dan Pagelaran Wayang Kulit Semalam Suntuk. Event yang di laksanakan pada tanggal 07 November 2009 nanti, akan menampilkan kesenian Wayang Kulit semalam suntuk. Bertempat di Gedung Padepokan Reyog Ponorog o (Jl. Pramuka ), acara berlangsung mulai pukul 19.00 Wib. Menurut Ketua Panitia Adam Parikesid, acara ini baru pertama dilaksanakan di Kota Ponorogo. Menurut beliau, "sebagai penerus bangsa, kita wajib nguri-nguri budaya. Apalagi budaya yang berkembang di masyarakat, Kalau bukan kita, siapa lagi yang akan melestarikan kebudayaan Adi Luhung Indonesia ini...???" Sebelumnya beliau pernah mengundang para pemerhati Seni dan budaya di Ponorogo. Tujuan beliau, hanyalah ingin menyatukan pemikiran tentang kebersamaan melestarikan B