Posts

Selamat Tahun Baru 2011

‎"Bumi reyog menyapa dunia!" Tim Ponorogo Komunitas Online mengucapkan selamat Tahun Baru 2011, UNTUK BUMI REYOG KU.

Malaysia! Musuh Bebuyutan yang Serumpun

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketegangan jelang laga final Piala AFF 2010 yang mempertemukan Timnas Indonesia dengan Malaysia, Minggu (26/12/2010) di Stadion Bukit Jalil, Kuala Lumpur, tak hanya terasa di lapangan, tetapi juga di luar lapangan. Berbagai kalangan menyebut, bentrok dua negara serumpun ini bukan sekadar sarat gengsi tetapi juga emosi. Itulah kondisi yang terjadi, mengingat hubungan kedua negara tetangga ini pasang surut menyusul beberapa insiden maupun kejadian yang terjadi dalam beberapa tahun terakhir. Diawali ketika Malaysia secara tiba-tiba mencaplok dua pulau yang berada di sebelah timur Kalimantan yakni Pulau Sipadan dan Ligitan, tahun 2002. Malaysia mengklaim bahwa dua pulau itu masuk wilayah mereka setelah melakukan tahapan administrasi dan pengelolaan konservasi alam di kedua pulau itu. Belum sembuh luka Indonesia atas hilangnya dua pulau tersebut, Malaysia kembali berulah. Kapal-kapal Angkatan Laut Malaysia beberapa kali menerobos masuk perbatasan laut Indones

Misteri Etnik: Jati diri Jawa Ponorogo

Image
Harta warisan, budaya unik kelebihan masyarakat Jawa di sekitar Johor RAMAI beranggapan masyarakat Jawa ini sama saja walau di mana saja mereka berada, biarpun hakikatnya kelompok ini terbahagi kepada beberapa etnik kecil yang menjurus kepada tanah asal mereka di Indonesia. Namun, pernahkah anda tahu mengenai kewujudan masyarakat Jawa Ponorogo di Malaysia? Mendengar namanya saja sudah pelik, apalagi penceritaan mengenainya sebegitu asing. Malah, dalam kalangan orang Jawa sendiri, khususnya generasi mudanya pun tidak mengenai kelompok Ponorogo itu. Secara ringkas, Jawa Ponorogo adalah masyarakat terbesar bertumpu di kawasan Sri Medan, Batu Pahat dan antara teramai di daerah Johor itu. Malah, mereka juga kekal satu-satunya masyarakat Jawa yang tegar meneruskan cara hidup serta budaya asal Jawa dibawa dari Indonesia.

Juara Festival Reyog Nasional 2010

Image
Jawara di Rumah Sendiri SEMPAT kehilangan gelar juara umum pada Festival Reyog Nasional (FRN XVI) tahun lalu, Ponorogo tahun ini merebut jawara di rumah sendiri. Ini setelah grup reyog asal Kecamatan Ponorogo berhasil menyabet gelar juara umum. Selain itu, beberapa grup reyog dari beberapa sekolah di Ponorogo juga masuk sebagai 10 besar. 'Ini benar-benar sebuah kebanggan bagi kami selaku tuan rumah. Festival tahun lalu, predikat juara umum malah digondol Semarang,' terang Budi Satrio, ketua Paguyuban Reyog Ponorogo, kemarin(7/12). Grup reyog dari luar daerah juga behasil masuk 10 besar. Di antaranya, Kabupaten Wonnogiri, Kabupaten Madiun, Muara Enim, Kepulauan Riau, Balikpapan, dan Semarang. Menurut Budi Satrio, banyaknya grup reyog asal Ponorogo yang menjadi juara bukan disebabkan faktor tuan rumah. Namun,karena didasarkan pada beberapa standarisasi nilai. 'Dewan jurinya itu profesor dan doktor seni dari luar kota, bukan orang Ponorogo,' tegasnya.

POzone Clothing ikut serta Pameran Grebeg Suro 2010

Image
Ponorogozone Divisi Clothing mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah membantu dalam proses pembuatan Produk POzone Clothing. Mulai dari para Sesepuh Reyog, Pengamat Seni, Pelaku UKM, Indakop POnorogo, Pelatih Tari, Model/Penari Reyog, Jathil, Kelono Sewandana, Warok, Bujanggannong, grup reyog diseluruh penjuru Ponorogo, warung kopi, rumah makan Padang, teman-teman tercinta, Mbah Warni, Mbah Sisok, Mbah Misdi (Doweh), Kang Sodiq, Kang Wawan, Kang Peyek, Pak Sumali, Bu Anna, Pak Amin, Pak Bambang, Pak Buchori, Bu Ida, Kang Temy, Kang Fuad, Bu Dewi, Naswa, Kang Londo, Kang Yuda, Kang Rio, Mas Rysa, Mbak Lia, Mbak Yanthi, Kang Edy, Pak Tris, Mali, Tata, dan semua member Ponorogozone, warga Ponorogo yang kami hormati... Semoga produk Kaos POzone Clothing dapat menjadi pilihan terbaik sebagai oleh-oleh khas PONOROGO.

Jadwal Grebeg Suro 2010 dan Festival Reyog Nasional XVII

Image
Ponorogo, Pawargo.com - Grebeg Suro Tahun 2010 mempunyai makna yang penting karena merupakan kegiatan awal dalam menyongsong Tahun Kunjungan Wisata Jawa Timur 2011. Selain itu di era Globalisasi ini, Semua dihadapkan pada kompleksitas permasalahan dengan perubahan yang sangat cepat, sehingga keberadaan seni budaya lokal dan nilai-nilai yang terkandung didalamnya harus dilestarikan dan diaktualisasikan dalam tata kehidupan masyrarakat. Pagelaran Pesta Rakyat Ponorogo GREBEG SURO, sebentar lagi akan digelar kembali. Acara yang menggunakan anggaran daerah ini menjadi moment tersendiri bagi warga Ponorogo khususnya, terlebih mereka yang kini berada di perantauan. Seperti tahun-tahun sebelumnya, panitia telah mempersiapkan segala macam konsep acara untuk memeriahkan agenda tahunan kota Ponorogo ini.

Suara Reyog Surya Mitra Perkumpulan Radio Komunitas MITRA FM

Dengan hormat, Semoga bapak/ibu saudara ku yang tergabung dalam Paguyuban Wargo Ponorogo dalam keadaan sehat wal afiat. Sebelumnya kami perkenalkan diri, kami dari kelompok reyog Surya Mitra yang berasal dari Forum Kelompok Pendenganr (FOKER) Paskambet (pasar Gunung Kampung Beteng) perkumpulan radio komunitas Mitra FM. Ssebelumnya kelompok reyog kami merupakan milik warga Desa Pasar Gunung Kecamatan Secanggang, Kabupaten Langkat tempat kami tinggal. Oleh sebab pertimbangan manajemen yang lebih berbasis bisnis, akhirnya kami membuat kelompok Reyog baru yang bernaung di bawah perkumpulan MITRA FM yang memiliki visi dan tujuannya lebih untuk melestarikan budaya bangsa. Karena kelompok Reyog Desa Pasar Gunung telah mematok 2 juta dalam satu kali pertunjukan. Sementara masyarakat hanya mampu membayar paling besar 1 juta, khususnya anggota perkumpulan MITRA FM.