Posts

DKI dua kali juara umum berturut-turut FRN

Image
Penampilan terbaik FRN XIX JAKARTA (Suara Karya): Kontingen DKI Jakarta meraih juara I dalam Festival Reog Nasional Ke-19 di Ponorogo, Jawa Timur, yang berlangsung pada 11-14 November 2012 dan diikuti lebih dari 53 grup reog se-Indonesia. Ini merupakan kesekian kalinya DKI merebut juara dalam Festival Reog Nasional. Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI Jakarta Arie Budhiman mengungkapkan hal itu pada Kamis (22/11). "Kontingen reog ponorogo DKI beberapa kali mengikuti festival itu dan mendapat predikat juara umum. Bahkan tahun 2011 mendapatkan piala bergilir Presiden RI," ungkap Arie Budhiman dalam penjelasannya kepada Gubernur DKI dan Sekdaprov DKI.

Trailer Lintasi Pegunungan Slahung Berjarak 60 Kilometer

Image
PONOROGO-Ribuan warga di Wilayah Kecamatan Slahung, Kabupaten Ponorogo, terutama yang tinggal di 5 desa yang menjadi rute Even Adventure yakni Desa Menggare, Slahung, Broto, Caluk dan Desa Wates memadati rute perjalanan ekstrim itu. Ribuan motor trail dan jokinya, berkumpul di lokasi start Lapangan Desa Menggare, Minggu (18/11/2012). Usai pembukaan ribuan trailer yang datang dari Ponorogo, serta eks Karisidenan Madiun, Nganjuk, Jombang hingga Mojokerto mengikuti acara yang baru dilaksanakan sekali di Ponoroogo ini.

Pedang Raja Wengker Panjang 1,5 Meter Dipamerkan

Image
PONOROGO-Ratusan pusaka yang dikelola dua komunitas paguyuban penggemar pusaka atau wesi aji Ponorogo, yakni Paguyuban Aji Wengker dan Paguyupan Tunggul Nogo dipamerkan untuk umum di ruang Bappeda Pemkab Ponorogo, Senin (12/11/2012). Sebanyak 400 pusaka dari berbagai jenis keris dan pusaka lain yang berupa tombak dan pedang yang dipajang di kaca tertutup di lantai II Gedung Bappeda ini merupakan pusaka kuno di era kerajaan mulai dari kerajaan Jenggolo, Kahuripan, Mojopahit, Pajajaran dan era Kerajaan Wengker (Ponorogo). Agenda pameran pusakan ini, merupakan salah satu rangakian agenda acara Grebeg Suro Tahun 2012.

Nostalgia Keluarga Pawitandirogo

Image
Oleh Haryono Suyono Presiden Susilo Bambang Yudhoyono memberi sambutan saat bersilaturahmi dengan Keluarga Besar Paguyuban Pawitandirogo di Halaman Theater Imax Keong Emas, Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta, Sabtu, 6 Oktober 2012. (omar tara) Tidak kurang dari 10 ribu anggota keluarga besar Pawitandirogo, yaitu keluarga asal Pacitan, Ngawi, Magetan, Kabupaten dan Kota Madiun serta Ponorogo yang menetap di Jabodetabek, tumplek bleg di pelataran Keong Emas Taman Mini Indonesia Indah (TMII). Biarpun sebagian besar telah mengantongi kartu penduduk daerah tempat tinggalnya, pertemuan itu dihadiri pula oleh para bupati/walikota, isteri dan pejabat teras dari keenam daerah asalnya.

Reyog Singolodoyo dalam MADE IN INDONESIA di USA

Image
acara MADE IN INDONESIA, Sunday September 16, 2012 di Downtown Silver Spring, USA. Reyog Singolodoyo USA juga ikut memeriahkan acara yang diselenggarakan oleh warga Indonesia tersebut...

JADWAL KEGIATAN FESTIVAL REYOG NASIONAL XIX Tahun 2012

Image
JADWAL KEGIATAN FESTIVAL REYOG NASIONAL XIX Tahun 2012

Obyek wisata ziarah Makam Bathara Katong

Image
Obyek wisata ziarah Makam Bathara Katong di desa Desa Setono Kecamatan Jenangan. Makam ini menempati areal sekitar 1,5 hektare. Komplek makam tokoh babat bumi pardikan Ponorogo tersebut terdiri dari tiga bangunan utama. Yakni, makam Raden Bathoro Katong dan keluarga serta orang terdekatnya. Sedangkan bangunan kedua berupa paseban (depan makam) serta gerbang pintu masuk makam. Jumlah gerbangnya ada tujuh buah, yang melambangkan raden sebagai turunan ke  tujuh Raja Brawijaya dari Majapahit. Di salah satu batu itu juga dilukiskan gambar berbentuk manusia semedi, udang, burung garuda serta gajah. Menurut ahli purbakala, itu menunjukkan tahun 1418 masehi dan sudah diteliti langsung oleh tim ahli purbakala trowulan Mojokerto. Pada kamis malam Jum’at jumlah pengunjung meningkat hingga 200 persen. Tahun-tahun sebelumnya, makam ini hanya dirawat warga keturunan pengabdi kerajaan Pramonorogo (Ponorogo). Situs ini tercatat pada dinas purbakala Trowulan Mojokerto sejak tahuin 1976. (dikutip