Persatuan Keluarga Ponorogo Balikpapan
Gelar Seni Lewat Reog Singo Menggolo, Dihelat Persatuan Keluarga Ponorogo Balikpapan
DALAM Rangka memperat tali silahturahim, warga Ponorogo menggelar acara arisan rutin bulanan Singo Menggolo dan Parwargo. Kegiatan ini dipadati warga Ponorogo dan masyarakat umum serta warga sekitar, yang berbaur bersama menyaksikan event kesenian tradisional Reog Singo Menggolo Ponorogo.
“Dengan adanya kegiatan ini, saya berharap tali silahturahim dapat terus terjalin, sekaligus mengangkat kesenian Ponorogo melalui reog,” terang Siswo Handoko kepada Metro, Sabtu (17/7) kemarin. Selain itu, kata dia, acara dihadiri ini juga dihadiri warga Pawargo, termasuk tamu kehormatan dari Bontang yang dipimpin Sunardji, dengan membawa 25 personel.
Ia menyebut, kegiatan ini diselingi dengan arisan yang dilakukan secara rutin setiap bulannya, “Sebenarnya tujuan dari kegiatan seni reog merupakan suatu penambahan nilai wisata di Balikpapan dan juga wujud nyata dalam pelestarian kesenian dan budaya khususnya Ponorgo. Yang kita ketahui bersama reog sudah sangat dikenal oleh wisatawan lokal maupun asing,” ujarnya.
Di acara ini, para pelaku seni terdiri dari keluarga besar Reog Ponorogo Singo Menggolo, dibawah asuhan Siswo Handoko, serta selaku ketua Pawargo Dr Bambang Ediyono. “Dengan keberagaman kesenian di Indonesia membuat Negara kita banyak dikagumi wisatawan asing,” imbuh Siswo. Siswo menuturkan, dengan keberagaman budaya apabila dipadukan dapat lebih menjalin persatuan dan kesatuan NKRI serta menambah nilai dalam sektor pariwisata.
“Diharapkan dengan adanya kesenian Ponorogo dapat dijadikan ikon bagi daerah kami khusunya dalam perkembangannya di kota Balikpapan,”tegas Siswo. Ia menuturkan Kencintaan rekan-rekan yang bergabung dalam Reog Singo Menggolo Ponorogo merupakan wujud yang tak bisa dilupakan selalu menyatu di jiwa para pelaku seni khususnya Ponorogo.
“Akan terus memajukan kesenian asal Ponorogo dimanapun kami berada, selain itu kesenian Ponorogo tidak hanya dituangkan melalui seni budaya saja melainkan kegiatan lainnya juga kita miliki seperti keagamaan, dalam meberikan siraman rohani bagi keluarga besar Reog Singo Menggolo asal Ponorogo,” ucapnya.
Dengan tekad memperkaya nilai seni di negeri sendiri maupun luar merupakan suatu kebanggaan bagi keluarga besar reog Singo Menggolo Ponorogo. “Karena tanpa adanya kesadaran bersama, mustahil semua nilai budaya yang ada dapat bertahan dan dikenal khalayak ramai, jadi kalau bukan kita siapa lagi yang akan melestarikan kesenian, terlebih lagi Indonesia kaya akan adat istiadat dan kebudayaan dari daerahnya masing-masing,”tutupnya
DALAM Rangka memperat tali silahturahim, warga Ponorogo menggelar acara arisan rutin bulanan Singo Menggolo dan Parwargo. Kegiatan ini dipadati warga Ponorogo dan masyarakat umum serta warga sekitar, yang berbaur bersama menyaksikan event kesenian tradisional Reog Singo Menggolo Ponorogo.
“Dengan adanya kegiatan ini, saya berharap tali silahturahim dapat terus terjalin, sekaligus mengangkat kesenian Ponorogo melalui reog,” terang Siswo Handoko kepada Metro, Sabtu (17/7) kemarin. Selain itu, kata dia, acara dihadiri ini juga dihadiri warga Pawargo, termasuk tamu kehormatan dari Bontang yang dipimpin Sunardji, dengan membawa 25 personel.
Ia menyebut, kegiatan ini diselingi dengan arisan yang dilakukan secara rutin setiap bulannya, “Sebenarnya tujuan dari kegiatan seni reog merupakan suatu penambahan nilai wisata di Balikpapan dan juga wujud nyata dalam pelestarian kesenian dan budaya khususnya Ponorgo. Yang kita ketahui bersama reog sudah sangat dikenal oleh wisatawan lokal maupun asing,” ujarnya.
Di acara ini, para pelaku seni terdiri dari keluarga besar Reog Ponorogo Singo Menggolo, dibawah asuhan Siswo Handoko, serta selaku ketua Pawargo Dr Bambang Ediyono. “Dengan keberagaman kesenian di Indonesia membuat Negara kita banyak dikagumi wisatawan asing,” imbuh Siswo. Siswo menuturkan, dengan keberagaman budaya apabila dipadukan dapat lebih menjalin persatuan dan kesatuan NKRI serta menambah nilai dalam sektor pariwisata.
“Diharapkan dengan adanya kesenian Ponorogo dapat dijadikan ikon bagi daerah kami khusunya dalam perkembangannya di kota Balikpapan,”tegas Siswo. Ia menuturkan Kencintaan rekan-rekan yang bergabung dalam Reog Singo Menggolo Ponorogo merupakan wujud yang tak bisa dilupakan selalu menyatu di jiwa para pelaku seni khususnya Ponorogo.
“Akan terus memajukan kesenian asal Ponorogo dimanapun kami berada, selain itu kesenian Ponorogo tidak hanya dituangkan melalui seni budaya saja melainkan kegiatan lainnya juga kita miliki seperti keagamaan, dalam meberikan siraman rohani bagi keluarga besar Reog Singo Menggolo asal Ponorogo,” ucapnya.
Dengan tekad memperkaya nilai seni di negeri sendiri maupun luar merupakan suatu kebanggaan bagi keluarga besar reog Singo Menggolo Ponorogo. “Karena tanpa adanya kesadaran bersama, mustahil semua nilai budaya yang ada dapat bertahan dan dikenal khalayak ramai, jadi kalau bukan kita siapa lagi yang akan melestarikan kesenian, terlebih lagi Indonesia kaya akan adat istiadat dan kebudayaan dari daerahnya masing-masing,”tutupnya
Comments
Post a Comment
Besar harapan kami dapat memberikan jembatan untuk dapat saling silaturahmi sesama warga Ponorogo dimanapun berada.
Tinggalkan komentar anda sebagai wujud partisipasi dukungan untuk kami. Terima kasih.