Bupati Ponorogo Stop izin baru
Swalayan di Ponorogo marak, Bupati Ponorogo H Amin buat kebijakan Stop izin baru
Bupati Ponorogo |
Sikap tegas mulai ditunjukkan Bupati Ponorogo H Amin dengan berani menolak berdirinya swalayan baru. Dia sudah melarang dinas terkait di pemkab Ponorogo mengeluarkan izin pembukaan toko berkonsep modern itu lantaran dapat mengancam kelangsungan gerak pedagang tradisional. ”Yang sudah ada biarkan saja, tapi jangan sampai memberi izin baru berdirinya swalayan, ”tegas Amin
Amin merasa khawatir maraknya swalayan lama kelamaan bakal mematikan ekonomi kerakyatan. Kendati dia mengakui tidak dapat melarang berkembanganya perdagangan modern seperti swalayan yang menganut sistem franchise itu. Namun, pihaknya juga berkewajiban menjaga dan membantu pengembangan usaha lokal. Karena itu, perlu kebijakan menata pendirian swalayan yang saat ini mulai menjamur. ”Perintah penghentian pemberian izin baru itu sudah disampaikan ke kantor perizinan. Kalau masih ada swalayan baru, segera laporkan saya, ”tandas Amin.
Orang nomor satu di Pemkab Ponorogo itu juga meminta dinas perindustian dan perdagangan proaktif memfasilitasi pedagang atau perajin lokal agar bekerja sama dengan perusahaan dagang modern itu. Ini dengan memberi kesempatan perajin lokal menjual produknya melalui swalayan. Atau, pedagang tradisional mendapat kebijakan harga khusus dari swalayan sehingga masih mampu bersaing. ”Jika hubungan kerja sama itu sudah terwujud dan ada efek positif terhadap ekonomi masyarakat, maka bisa saja izin nanti dikeluarkan, ” paparnya.
Terpisah, Solihin, direktur salah satu swalayan yang memiliki jaringan tingkat nasional, membantah jika perusahaannya dinilai mematikan ruang gerak pedagang tradisional. Selama ini, pihaknya justru selalu terbuka untuk bekerja sama serta melibatkan kekuatan lokal. Mulai tenaga kerja, produk hingga manajerial. Pihaknya juga memberi kesempatan pedagang lokal untuk mendapat pasokan barang dengan harga bersaing.
”Kami buka kerja sama itu, termasuk pelatihan manajerial pengelolaan toko. Menurut kami, yang membuat toko tradisional itu kurang berkembang bukan karena harga, tapi pada pengelolaannya, ”kata Solihin kemarin usai memberi pelatihan pedagang tradisional di pendapa Pemkab Ponorogo.
JPNN
kebijakan yang baik patut diapresiasi
ReplyDelete